Setan dengan
segala tipu dayanya akan berusaha sekuat tenaga menjerumuskan umat manusia ke
dalam jurang neraka hingga hari kiamat kelak. Namun rupanya, ada sesosok
manusia yang sangat ditakuti oleh setan. Bahkan untuk berpapasan dengan sosok
tersebut pun setan tak berani. Lalu siapakah seseorang yang sangat ditakuti
oleh setan?
Rupanya
setan sangat takut terhadap salah satu sahabat Rasulullah SAW yang bernama Abu
Hafsh Umar al-Faruq bin Khattab atau yang akrab disapa dengan nama Umar bin
Khattab. Khalifah Umar bin Khattab merupakan salah satu dari empat khalifah
Islam yang memiliki karakter tegas, bijaksana, dan banyak ditakuti oleh kaum
Quraisy pada saat itu. Sebelum memeluk Islam, Umar bin Khattab memang sangat
menentang Islam dan melakukan perbuatan kasar terhadap kaum muslimin. Namun
atas kehendak Allah, Umar bin Khattab mendapatkan hidayah dan mau memeluk agama
Islam.
Dalam suatu
hadist disebutkan bahwa setan sangat takut terhadap Khalifah Umar bin Khattab.
Sebagaimana Rasulullah SAW pernah bersabda, “Sesungguhnya setan benar-benar
takut padamu wahai Umar. Tatkala aku duduk budak wanita itu memukul rebana,
lalu masuk Abu Bakar, ‘Ali dan Utsman, dia masih memukul rebana, tatkala dirimu
yang datang budak wanita itu melemparkan rebananya.” (HR. Tirmidzi)
Bahkan,
setan pun sangat takut untuk berpapasan dengan Umar bin Khattab. Rasulullah SAW
bersabda, “Wahai Ibnul al-Khaththab, demi Allah yang jiwaku berada dalam
genggaman tanganNya, sesungguhnya tidaklah setan menemuimu sedang berjalan di
suatu jalan kecuali dia akan mencari jalan lain yang tidak engkau lalui.”
Sedangkan dalam hadist lain Rasulullah SAW pernah bersabda, “Sungguh aku
melihat setan dari kalangan manusia dan jin lari dari ‘Umar.” (HR. Tirmidzi)
Lalu
sesungguhnya mengapa setan merasa sedemikian takutnya terhadap Khalifah Umar
bin Khattab? Pertama, karena Umar bin Khattab memiliki keimanan yang sangat
kokoh. Setelah masuk Islam, keimanan Umar bin Khattab terhadap Allah dan Islam
benar-benar tak tergoyahkan.
Buktinya,
Umar memberitahu semua petinggi Quraisy dan kaum Quraisy bahwa ia sudah masuk
Islam di saat orang lain lebih memilih sembunyi-sembunyi masuk Islam karena
takut disiksa. Dengan perawakan yang tinggi dan handal dalam bertarung, tak ada
satu pun orang Quraisy yang berani menghalangi niatan Umar bin Khattab.
Kedua, setan
takut terhadap Umar bin Khattab karena Umar tidak tergoda dengan hal-hal
duniawi. Sebagian besar umat Islam terjerumus dalam dosa dan melalaikan ibadah
karena terlalu sibuk dengan urusan duniawi dan setan sangat menyukai
orang-orang yang mencintai kesenangan duniawi.
Namun
berbeda dengan Umar, ia tidak tergoda sama sekali dengan duniawi dan bahkan ia
rela menyumbangkan hartanya pada saat umat Islam mengalami kekalahan dalam
perang Uhud. Tak hanya tidak tergoda dengan harta, keimanan Umar pun tak
tergoyahkan oleh jabatan ataupun perempuan.
Ketiga,
setan takut terhadap Umar bin Khattab karena Umar merupakan sosok pemimpin yang
sangat adil dan bijaksana. Ia sangat tegas dalam menjalankan hukum dan tak
segan untuk turun tangan dalam mengurus rakyatnya. Ia gemar melihat kondisi
rakyatnya di malam hari dan membantu rakyatnya yang kesusahan. Meskipun Umar
memiliki karakter yang tegas dan keras, Umar begitu dicintai oleh rakyatnya
karena Umar sangat lemah lembut dan baik hati.
Dengan
ketiga hal tersebut, Umar bin Khattab begitu ditakuti oleh setan. Pasalnya,
setan tahu jika ia tidak akan bisa menggoda Umar bin Khattab meski hanya
sedikitpun. Dengan demikian, kita dapat memetik pelajaran bahwa ternyata setan
takut dengan orang yang kuat imannya seperti Khalifah Umar bin Khattab.
Wallahu
a’lam.
0 Comments