9 Tanda Kebesaran Allah Swt Dan Kebenaran Al-Qur'an Itu Firman Allah Swt Yang Wajib Diketahui

Tanda Kebesaran Allah 



Ada banyak ayat didalam Al Qur’an yang berbicara mengenai kebesaran Allah SWT.

Baik yang dapat kita lihat langsung seperti fenomena alam ataupun yang tidak dapat kita lihat langsung seperti adanya Surga dan Neraka.

Itu semua tak luput dari tanda tanda kebesaraNya, meskipun segala fenomena alam dimuka bumi ini atau hal hal yang kita rasa aneh yang kita temui kita tidak bisa menganggap itu sebagai hal yang berlebihan.

Tapi justru, segela kehadiran fenomena tersebut tak terkecuali menjadi peringatan bagi kita untuk mempertebal keyakinan dan keimanan kita kepada Allah. Dan berikut telah kami rangkum informasi mengenai tanda tanda kebesaran Allah.

 

            1.   Adanya Siang dan Malam

Tanda-tanda kebesaran Allah dalam Al-qur’an yang pertama adalah adanya siang dan malam. 

Adanya siang untuk kita beraktifitas dan malam untuk kita beristirahat, apakah semua itu hanya kejadian fenomena alam biasa ?

Atau memang sudah diatur oleh sang maha kuasa ?

Bukankah Allah telah berfirman, dalam menjadikan Malam dan Siang bahkan bulan yang menerangi malam sebagai salah satu bentuk kebesarannya ?


Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam surat Al-Fussilat ayat 37


 وَمِنْ اٰيٰتِهِ الَّيْلُ وَالنَّهَارُ وَالشَّمْسُ وَالْقَمَرُۗ لَا تَسْجُدُوْا لِلشَّمْسِ وَلَا لِلْقَمَرِ وَاسْجُدُوْا لِلّٰهِ الَّذِيْ خَلَقَهُنَّ اِنْ كُنْتُمْ اِيَّاهُ تَعْبُدُوْنَ

“Dan sebagian dari tanda-tanda (kekuasaan)-Nya ialah malam dan siang, matahari, dan bulan. Janganlah bersujud kepada matahari dan janganlah (pula) kepada bulan, tetapi bersujudlah kepada Allah Yang menciptakannya, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah.” (QS. Al-Fussilat : 37)

 

            2.   Kapal dan Bahtera di Laut

Pernahkah kamu berfikir bagaimana carannya sebuah benda mengapung diatas air ? Disaat semua benda yang diletakan diatas air kecuali pasti akan tenggelam ?

Dan sungguh semua itu hal yang mudah bagi Allah, Allah Ta’ala telah berfirman dalam Surah Asy Syura ayat 32 :

وَمِنْ اٰيٰتِهِ الْجَوَارِ فِى الْبَحْرِ كَالْاَعْلَامِ ۗ

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah kapal-kapal di tengah (yang berlayar) di laut seperti gunung-gunung.” (QS. Asy Syura: 32).

 

            3.   Pembatas Antara Air Sungai dan Laut

Bukankah kita dapat melihat air sungai dan air laut yang saling berdampingan ?

Tidak ada yang melampaui satu sama lain, kecuali pada batas koridor yang telah ditetapkannya ?

Sungguh Allah telah berfirman dalam Surat Al-Furqan Ayat 53 :


 وَهُوَ الَّذِيْ مَرَجَ الْبَحْرَيْنِ هٰذَا عَذْبٌ فُرَاتٌ وَّهٰذَا مِلْحٌ اُجَاجٌۚ وَجَعَلَ 

بَيْنَهُمَا بَرْزَخًا وَّحِجْرًا مَّحْجُوْرًا

“Dan Dialah yang membiarkan dua laut yang mengalir (berdampingan) yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi” ( QS Al-Furqan :  53 )

 

Bahkan Allah juga berfirman di Surat Ar-Rahman Ayat 19-20 : 

مَرَجَ ٱلْبَحْرَيْنِ يلْتَقِيَانِ . بينهُمَا برْزَخٌ لَّا يبْغِيَانِ

“Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, Antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masing-masing.” ( Qs Ar Rahman : 19-20 )

Maka Nikmat Tuhanmu Yanga Manakah Yang Kamu Dustakan ?

 

            4.   Surah Al Fatihah

1. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. 2. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. 3. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. 4. Pemilik hari pembalasan. 5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. 6. Tunjukilah kami jalan yang lurus, 7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.


Pernahkah kita membaca sebuah buku ? atau sejenisnnya dalam sehari minimal sebanyak 17 kali ? 

Surah Al Fatihah menjadi bukti salah satu tanda kebesaran Allah, bahkan sampai dengan detik ini. Belum pernah terjadi kasus, “ada orang bosan membaca surah alfatihah”

Padahal, kita membacannya sehari 17kali, tanpa henti lalu masihkah kita ragu ? bahwa Al Qur’an ini bukan firman Allah ?

 

            5.   Memperlihatkan Kilat dan Menurunkan Hujan

Pernahkah Kita Melihat Kilat dan Hujan ?

Bukankah Kita Melihat Hujan dan Kilat Yang Muncul Dari Langit ?

Masih Ragukah Kita Akan Kuasa Allah ? Begitu jelas tanda-tanda kebesaran Allah


Sungguh Allah telah berfirman dalam Surat Ar-Rum Ayat 24 :

 ظَهَرَ الْفَسَادُ فِى الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ اَيْدِى النَّاسِ لِيُذِيْقَهُمْ 

بَعْضَ الَّذِيْ عَمِلُوْا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ

“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya, Dia memperlihatkan kilat kepadamu untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu dengan air itu dihidupkannya bumi setelah mati (kering). Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mengerti.” (QS Ar-Rum : 24)

 

            6.   Bersinarnya Makkah Dan Madinah Diluar Angkasa

Mekah dan Madinah adalah dua kota suci yang tidak ada kota suci lainnya kecuali dua kota tersebut.

Seorang Astronot India yang bernama Sunita Wiliam, memperlihatkan foto yang diambil dari satelit NASA atau badan antariksa amerika.

Mengenai dua kota ini, yang dimana dalam foto tersebut dua kota ini terlihat lebih terang bahkan bersinar dibandingkan kota koa lainnya dimuka bumi. Masyaallah.

 

            7.   Gunung Berwarna-Warni Di China

Allah menunjukkan kuasa-Nya dengan menciptakan Gunung Pelangi di China. Gunung ini pun disebut-sebut dalam Al Quran Surat Al Fathir ayat 27.  Kuasa Allah memang tak terbatas. Dia menciptakan segala yang ada di permukaan bumi maupun yang ada di langit, termasuk di antaranya yaitu Gunung Pelangi yang sangat ajaib.

 

Dinamakan Gunung Pelangi karena gunung ini memiliki warna-warni yang seperti pelangi. Ada warna merah, oranye, putih, hingga biru, mirip seperti spektrum warna pelangi.

Gunung Pelangi ini memang disebut dalam Al Quran, tepatnya di Surat Al Fathir ayat ke 27. Dalam surat tersebut, disebutkan bahwa Allah menciptakan gunung-gunung yang di antaranya ada garis-garis putih dan merah yang beraneka macam warna, dan ada pula yang hitam pekat.

 اَلَمْ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ اَنْزَلَ مِنَ السَّمَاۤءِ مَاۤءًۚ فَاَخْرَجْنَا بِهٖ ثَمَرٰتٍ مُّخْتَلِفًا 

اَلْوَانُهَا ۗوَمِنَ الْجِبَالِ جُدَدٌ ۢبِيْضٌ وَّحُمْرٌ مُّخْتَلِفٌ اَلْوَانُهَا وَغَرَابِيْبُ سُوْدٌ

"Tidakkah kamu melihat bahwasanya Allah menurunkan hujan dari langit lalu Kami hasilkan dengan hujan itu buah-buahan yang beraneka macam jenisnya. Dan di antara gunung-gunung itu ada garis-garis putih dan merah yang beraneka macam warnanya dan ada (pula) yang hitam pekat."(QS:Al Fathir : 27 )

 

            8.   Burung Burung Yang Terbang di Langit

    

Tidakah kamu memperhatikan bagaimana seekor burung dapat dengan mudah terbang diangkasa ? tanpa ada penopang di sekelilingnya ?

Apa semua itu berkat iya memiliki sayap ? atau karena kebesaran Allah ?

 

Dan sungguh jawabannya telah Allah jelasakan dalam firmannya di surat An-Nahl Ayat 79 :

 اَلَمْ يَرَوْا اِلَى الطَّيْرِ مُسَخَّرٰتٍ فِيْ جَوِّ السَّمَاۤءِ ۗمَا يُمْسِكُهُنَّ اِلَّا 

اللّٰهُ ۗاِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ

“Tidakkah mereka memperhatikan burung-burung yang dimudahkan terbang diangkasa bebas. Tidak ada yang menahannya selain daripada Allah. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang beriman.” (QS. An Nahl: 79)


            9.   Garis Edar Tata Surya

Garis edar di alam semesta tidak hanya dimiliki oleh benda-benda angkasa. Galaksi-galaksi pun berjalan pada kecepatan luar biasa dalam suatu garis peredaran yang terhitung dan terencana. Selama pergerakan ini, tak satupun dari benda-benda angkasa ini memotong lintasan yang lain, atau bertabrakan dengan lainnya. Bahkan, telah teramati bahwa sejumlah galaksi berpapasan satu sama lain tanpa satu pun dari bagian-bagiannya saling bersentuhan.

 

Fenomena itu telah disebutkan dalam Alquran sejak abad ke-7 M. Padahal, pada zaman itu manusia tidak memiliki teleskop ataupun teknologi canggih untuk mengamati ruang angkasa berjarak jutaan kilometer, tidak pula pengetahuan fisika ataupun astronomi modern. Dalam Alquran disebutkan matahari dan bulan masing-masing bergerak dalam orbit atau garis edar tertentu.

 

Allah SWT berFirman dalam surat Al-Anbiya [21] ayat 33:

وَهُوَ الَّذِيْ خَلَقَ الَّيْلَ وَالنَّهَارَ وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَۗ كُلٌّ فِيْ فَلَكٍ يَّسْبَحُوْنَ

''Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya." ( QS Al-Anbiya : 33 )

 

Disebutkan pula dalam surah Ya Sin [36] ayat 38:

وَالشَّمْسُ تَجْرِيْ لِمُسْتَقَرٍّ لَّهَا ۗذٰلِكَ تَقْدِيْرُ الْعَزِيْزِ الْعَلِيْمِۗ

''Dan matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.'' ( QS Yasin : 38 )

 

Menurut Alquran, keseluruhan alam semesta yang dipenuhi oleh lintasan dan garis edar

وَالسَّمَاۤءِ ذَاتِ الْحُبُكِۙ

"Demi langit yang mempunyai jalan-jalan." (QS Az-Zariyat [51]:7)

 

Entah itu hanya fenomena Alam biasa, atau kebesaran Allah semoga dengan kejadian ini dapat mendekatkan kita dan meningkatkan iman kita kepada Allah.

 

Syaikh Muhammad bin ‘Abdul Wahhab dalam kitab Tsalatsah Al-Ushul beliau menyampaikan: Apabila ditanya kepadamu, “Dengan apa engkau mengenal Rabbmu ?”

Maka Jawablah, “Dengan tanda-tanda (kekuasaan) dan makhluk makhluknyaNya.”

Dan diantara tanda tanda kekuasaannya ialah Malam dan Siang, Matahari dan Bulan, dan juga segala makhluk yang diciptakannya, baik dibumi maupun dilangit, baik didasar lautan maupun diatas daratan.

Karena sungguh semua itu adalah bentuk dari segala kebesaran dan kekuasanNya. Tidak ada kata yang pantas untuk menggambarkan kebesarannya,

Bahkan apabila lautan menjadi tintannya juga tidak cukup untuk menuliskan segala kebesaranNya. Maha Benar Allah SWT dengan Segala Firmannya.

 

Semoga Allah senantiasa mudahkan langkah kita dalam beribadah kepadaNya, Aamiin insyaallah.

 

0 Comments